GAKIN DI KABUPATEN BLITAR TURUN
Upload by - Rabu, 19 November 2014
Blitar – Jumlah warga miskin di Kabupaten Blitar menunjukan penurunan. Dari jumlah penduduk yang mencapai 1.136.701 jiwa, angka penduduk miskin tercatat sebanyak 119.800 jiwa. Data tersebut berdasarkan Survey Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Tahun 2013, yang dilakukan oleh BPS. Menurut Kasi Statistik Sosial Badan Pusat Statistik Kabupaten Blitar, Setyawati, penurunan tersebut terlihat dari jumlah warga miskin sesuai Susenas Tahun 2012 lalu, dimana dari jumlah penduduk mencapai 1.130.423 jiwa, angka penduduk miskin tercatat sebanyak 121.200 jiwa. Jika diprosentase jumlah warga miskin sesuai Susenas Tahun 2012 sebesar 10,71%, turun menjadi 10,53% di tahun 2013.
Berbeda dengan pendataan warga miskin, sasaran penerima bantuan sosial dari pemerintah (warga miskin mikro) yang menggunakan 14 indikator penilaian. Pendataan warga miskin dalam Susenas tahun 2013 lalu bersifat global (makro), sehingga indikator yang digunakan adalah garis kemiskinan pendapatan warga per-kapita per-bulan, yang ditetapkan sebesar Rp 236.381/bulan. Sehingga jika terdapat warga yang dalam satu bulan pendapatannya di bawah standar tersebut, maka termasuk dalam kategori miskin. Namun hal ini masih ditentukan pula dari jumlah orang dalam satu rumah tangga. Jika semakin banyak, dan penghasilan dalam satu keluarga berada di bawah garis kemiskinan, maka dapat dikatakan miskin.
Mengenai rencana pendataan warga miskin penerima program bantuan sosial dari Pemerintah sebagai kompensasi kenaikan harga BBM, salah satunya Kartu Keluarga Sejahtera, Setyawati mengaku hingga kini belum ada instruksi dari BPS Pusat untuk melakukan pendataan warga miskin sasaran terkait program tersebut. Rencananya akhir tahun ini akan dilakukan pendataan warga miskin mikro, namun karena sampai dengan bulan Nopember ini belum dilakukan persiapan, kemungkinan pendataan tersebut molor hingga tahun depan. (IM-Dishubkominfo)